Tips # 1: Memahami kebenaran tentang bullying
Menjauh dari si
pengganggu. Pengganggu ingin tahu mereka memiliki kendali atas emosi Anda
jadi jangan bereaksi dengan marah atau membalas dengan kekuatan fisik. Jika
Anda menjauh, abaikan mereka, atau beritahu mereka dengan tenang dan tegas bahwa
Anda tidak tertarik pada apa yang mereka katakan, dengan ini Anda menunjukkan
bahwa mereka tidak memiliki kontrol atas Anda.
Melindungi diri sendiri. Jika
Anda tidak dapat pergi dan dilukai secara fisik, lindungi diri sendiri sehingga
Anda bisa lolos. Keselamatan Anda adalah prioritas pertama.
Melaporkan bullying kepada
orang dewasa yang dipercaya. Jika Anda tidak melaporkan ancaman dan serangan, pengganggu sering akan menjadi lebih dan lebih
agresif. Dalam banyak kasus, orang dewasa dapat menemukan cara untuk membantu
tanpa membiarkan si pengganggu tahu anda yang melaporkan mereka.
Mengulangi seperlunya. Seperti
pengganggu, Anda mungkin harus tanpa henti. Laporkan setiap kejadian bullying
sampai berhenti. Tidak ada alasan bagi Anda untuk pernah menyerah menghadapi bullying.
Tips # 2: Bingkai permasalahan bullying
Tips # 2: Bingkai permasalahan bullying
Dengan
mengubah sikap Anda terhadap bullying, Anda dapat membantu mendapatkan kembali
rasa kontrol.
Cobalah untuk melihat bullying
dari perspektif yang berbeda. Pengganggu adalah seseorang
yang tidak bahagia, frustrasi yang ingin memiliki kontrol atas perasaan Anda
sehingga Anda merasa seburuk yang mereka inginkan. Jangan memberi mereka
kepuasan.
Lihatlah gambaran besar.
Bullying bisa sangat menyakitkan, tapi cobalah bertanya pada diri sendiri seberapa
pentingnya bagi Anda dalam jangka panjang. Apakah itu penting dalam setahun?
Apakah layak merasa begitu marah atas hal tersebut? Jika jawabannya tidak,
fokuskan waktu dan energimu di tempat lain.
Fokus
pada yang positif. Merefleksikan semua hal yang Anda hargai dalam hidup Anda,
termasuk kualitas dan bakat positif Anda. Buatlah daftar hal-hal positif dalam
hidup dan lihatlah setiap kali Anda merasa tidak bersemangat.
Carilah humor. Jika Anda
merasa santai sehingga dapat menyadari kekonyolan situasi bullying, dan
mengomentarinya dengan humor, Anda mungkin tidak lagi menjadi target menarik
bagi pengganggu.
Jangan mencoba untuk
mengontrol yang tidak terkendali. Banyak hal dalam hidup
berada di luar kendali-termasuk perilaku orang lain terhadap kita. Daripada stres,
fokus pada hal-hal yang Anda dapat kontrol seperti cara Anda memilih untuk
bereaksi terhadap pengganggu.
Tips # 3:
Cari dukungan dari orang-orang yang tidak melakukan bully
Memiliki orang-orang terpercaya yang bisa berpaling untuk meminta
dorongan dan dukungan akan meningkatkan ketahanan ketika dibully. Lanjutkan
untuk berhubungan dengan keluarga dan teman sejati (orang-orang yang tidak
berpartisipasi dalam bullying) atau cari cara untuk membuat teman baru. Ada
banyak orang yang akan mencintai dan menghargai Anda atas siapa Anda.
Cari orang lain yang
berbagi nilai dan minat yang sama dengan Anda. Anda
mungkin dapat mencari teman di kelompok pemuda, pramuka, klub buku, atau organisasi
keagamaan. Belajar olahraga baru, bergabung dengan tim, atau melakukan hobi
baru seperti catur, seni, atau musik.
Berbagi perasaan Anda. Berbicara
dengan orang tua, penasihat, pelatih, pemimpin agama, atau teman terpercaya.
Mengungkapkan apa yang sedang Anda alami dapat membuat perbedaan besar cara
Anda merasa, bahkan jika itu tidak mengubah situasi.
Meningkatkan rasa percaya
diri Anda. Olahraga adalah cara yang bagus untuk membantu Anda merasa baik
tentang diri Anda, serta mengurangi stres. Memukul matras atau mengambil kelas kick
boxing untuk mengatasi kemarahan Anda.
Sumber : http://www.helpguide.org/mental/bullying.htm