Selain itu, ada sejumlah perubahan organisasi yang dapat manajer dan pengusaha lakukan untuk mengurangi stres di tempat kerja. Ini termasuk: |
Meningkatkan komunikasi
Berbagi informasi dengan karyawan untuk:
- Mengurangi ketidakpastian tentang pekerjaan dan masa depan mereka.
- Mendefinisikan dengan jelas peran dan tanggung jawab karyawan.
- Melakukan komunikasi ramah dan efisien, tidak kejam atau merendahkan.
- Berikan kesempatan karyawan berpartisipasi dalam keputusan yang mempengaruhi pekerjaan mereka.
- Konsultasikan dengan karyawan tentang jadwal dan aturan kerja.
- Pastikan beban kerja sesuai dengan kemampuan dan sumber daya karyawan, hindari tenggat waktu yang tidak realistis.
- Tunjukkan bahwa karyawan per individu dihargai.
- Tawarkan penghargaan dan insentif. Hargai kinerja pekerjaan yang bagus, baik secara lisan dan resmi, melalui skema seperti ‘Karyawan Bulan Ini’.
- Memberikan kesempatan pengembangan karir.
- Mendorong iklim kerja "kewirausahaan" yang memberikan karyawan lebih banyak kontrol atas pekerjaan mereka.
Menumbuhkan budaya sosial yang ramah
- Memberikan kesempatan interaksi sosial di antara karyawan.
- Menetapkan kebijakan nol toleransi untuk pelecehan.
- Melakukan tindakan manajemen yang konsisten dengan nilai-nilai organisasi.
Sumber : http://www.helpguide.org/mental/work_stress_management.htm