Pemecahan masalah melibatkan mengevaluasi situasi, datang dengan langkah-langkah nyata untuk menangani hal tersebut, dan kemudian menempatkan rencana ke dalam tindakan. Khawatir, di sisi lain, jarang mengarah ke solusi. Tidak peduli berapa banyak waktu yang anda habiskan memikirkan skenario terburuk, anda lebih tidak siap berurusan dengan skenario tersebut pada saat benar-benar terjadi.
Membedakan antara kekhawatiran yang dapat dan tidak dapat dipecahkan
Jika kekhawatiran muncul di kepala anda, mulailah dengan bertanya pada diri sendiri apakah masalah tersebut sesuatu yang anda benar-benar dapat pecahkan.
Pertanyaan-pertanyaan berikut dapat membantu:
- Apakah masalah tersebut sesuatu yang sedang anda hadapi, daripada imajinasi apa yang terjadi-jika?
- Jika masalahnya adalah imajinasi apa yang terjadi jika, bagaimana kemungkinannya hal itu terjadi? Apakah kekhawatiran anda realistis?
- Dapatkah anda melakukan sesuatu atas masalah tersebut atau mempersiapkan diri untuk itu, atau hal itu di luar kendali anda?
Kekhawatiran yang tak terpecahkan secara tidak produktif adalah yang tidak ada tindakan yang sesuai. "Bagaimana jika saya mendapatkan kanker suatu hari nanti?" Atau "Bagaimana jika anak saya kena suatu kecelakaan?"
Jika kekhawatiran dapat dipecahkan, mulai melakukan brainstorming. Buatlah daftar semua kemungkinan solusi yang dapat anda pikirkan. Cobalah untuk tidak terlalu terpaku pada mencari solusi yang tepat. Fokus pada berbagai hal yang anda miliki merupakan kekuatan untuk mengubah, bukan keadaan atau realitas yang di luar kendali anda. Setelah anda mengevaluasi pilihan, buat rencana aksi. Setelah anda memiliki rencana dan mulai melakukan sesuatu tentang masalah ini, anda akan merasa jauh lebih sedikit khawatir.
Silakan baca artikel terkait Strategi 3 Mengatasi Kekhawatiran Dan Kecemasan : Menerima Ketidakpastian
Sumber : http://www.helpguide.org/mental/anxiety_self_help.htm
Jika kekhawatiran dapat dipecahkan, mulai melakukan brainstorming. Buatlah daftar semua kemungkinan solusi yang dapat anda pikirkan. Cobalah untuk tidak terlalu terpaku pada mencari solusi yang tepat. Fokus pada berbagai hal yang anda miliki merupakan kekuatan untuk mengubah, bukan keadaan atau realitas yang di luar kendali anda. Setelah anda mengevaluasi pilihan, buat rencana aksi. Setelah anda memiliki rencana dan mulai melakukan sesuatu tentang masalah ini, anda akan merasa jauh lebih sedikit khawatir.
Silakan baca artikel terkait Strategi 3 Mengatasi Kekhawatiran Dan Kecemasan : Menerima Ketidakpastian
Sumber : http://www.helpguide.org/mental/anxiety_self_help.htm