Tips Jika Anak Anda Pelaku Cyberbully

Bisa sulit bagi setiap orang tua untuk belajar menerima anak mereka adalah pelaku bullying terhadap orang lain, akan tetapi penting untuk mengambil langkah-langkah mengakhiri perilaku negatif sebelum memiliki konsekuensi serius dan jangka panjang pada anak Anda.

Jika anak Anda menanggapi perlakuan cyberbullying dengan menggunakan taktik cyberbullying mereka sendiri, Anda dapat membantu anak Anda menemukan cara yang lebih baik untuk menangani masalah ini. Jika anak Anda memiliki kesulitan mengelola emosi yang kuat seperti kemarahan, sakit hati, atau frustrasi, berbicara dengan terapis untuk membantu anak Anda belajar mengatasi perasaan ini dengan cara yang sehat.


Bullying Sering Merupakan Perilaku Yang Dipelajari
Beberapa cyberbullies dapat belajar perilaku agresif dari pengalaman mereka di rumah, jadi penting untuk menetapkan contoh yang baik dalam bermedia social misal kebiasaan mengirimkan pesan dan email. Sebagai orang tua, Anda mungkin menetapkan contoh buruk bagi anak dengan memukul mereka, secara verbal atau fisik menyalahgunakan pasangan Anda, atau dengan menampilkan perilaku bullying seperti:





Mengirim atau meneruskan email atau pesan teks kasar ke target rekan kerja atau kenalan.
Berkomunikasi dengan orang online dengan cara yang Anda tidak akan lakukan bila tatap muka.
Menyalahgunakan pelatih olahraga, wasit, atau anggota tim lawan.
Menyumpahi pengendara lain di jalan.
Mempermalukan seorang pelayan, asisten toko, atau sopir taksi yang membuat kesalahan.
Berbicara atau menulis pesan negatif tentang siswa lain, orang tua, atau guru sehingga anak berpikir menggunakan kekerasan verbal atau cyberbullying untuk mengintimidasi orang lain dapat diterima.